5 Platform CMS Terbaik untuk Membuat Website

5 Platform CMS Terbaik untuk Membuat Website

CMS adalah singkatan berasal dari Content Management System yang berfaedah untuk membawa dampak dan mengelola konten digital pada web site atau aplikasi. Terdapat beberapa CMS dengan bermacam fitur dan keunggulan.

Mulai berasal dari CMS untuk cuman membawa dampak blog, portofolio hingga CMS yang mampu men-handle web site e-Commerce dan toko online. Memahami jenis-jenis CMS pasti dapat membantumu untuk pilih CMS yang tepat untuk kebutuhan bisnismu. berikut ini tersedia 5 jenis-jenis CMS terbaik untuk membantumu mengelola konten digital.  

Macam-macam CMS

1. Wordpress

Wordpress adalah CMS yang paling tenar di dunia dengan lebih berasal dari 30 juta pengguna aktif. CMS Wordpress terlampau tenar karena simpel dan ringan digunakan. Selain itu fitur-fitur manajemen konten pada Wordpress juga mampu dipakai secara gratis karena bersifat open-source.

Walaupun gratis, Wordpress perlu hosting dan domain supaya mampu digunakan. Wordpress juga mempunyai plugin tambahan yang juga mampu digunakan secara gratis. Tentu saja plugin gratis miliki beberapa limitasi di dalamnya, tetapi direktori plugin yang terlampau lengkap juga jadi keliru satu berlebihan karena kita sebagai pengguna miliki banyak komponen yang mampu dieksplorasi.

Selain itu, plugin pada Wordpress juga ramah Search Engine Optimization atau SEO yang dapat meningkatkan peringkat Website di Search Engine Result Page (SERP). Wordpress juga miliki ribuan tema dan template untuk memperindah penampilan web site dan tema ini juga ada secara gratis maupun berbayar.

Website berbasis Wordpress cocok digunakan nyaris oleh kebutuhan apapun. Mulai berasal dari blog privat hingga kebutuhan bisnis atau e-commerce, maupun berasal dari sarana jasa hingga perusahaan teknologi. Sebagai CMS dengan banyak fitur dan berlebihan wajar terkecuali Wordpress jadi style CMS yang paling tenar di dunia.

2. Joomla

Jenis CMS tenar selanjutnya adalah Joomla. Seperti Wordpress, Joomla juga bersifat open-source supaya mampu digunakan secara gratis dan juga perlu sarana hosting dan custom domain supaya mampu digunakan.

Joomla juga sedia kan direktori plugin yang mampu mempermudah pemanfaatan dan pemanfaatan fitur website. Mungkin keliru satu ada masalah manfaatkan Joomla adalah cara pemanfaatan yang lebih advanced dibanding Wordpress supaya perlu skill lebih. Sudah banyak artikel sampai video tutorial untuk mempelajari Joomla. 

Juga seperti Wordpress, web site berbasis Joomla juga SEO Friendly bahkan tanpa harus menginstall plugin tambahan yang mampu memperbaiki peringkat web site di mesin pencari. Terakhir, Joomla mampu digunakan untuk kebutuhan atau bisnis apa pun menjadi berasal dari blog pribadi, portofolio, bisnis, hingga toko online.

3. Drupal

Drupal merupakan macam-macam CMS yang sama seperti Wordpress atau Joomla karena bersifat open-source, karena bersifat open-source, Drupal juga mampu digunakan secara gratis tetapi kamu harus miliki domain dan hosting khususnya dahulu.

CMS yang satu ini sesuai digunakan oleh web site site developer atau perusahaan yang mempekerjakan seorang web site site developer.  Hal ini disebabkan karena Drupal miliki kustomisasi tingi dan mampu meng-handle database yang besar.

Jika Wordpress adalah CMS yang ringan digunakan, Drupal adalah CMS yang lebih powerful. Power ini juga yang membawa dampak banyak web site universitas yang manfaatkan Drupal. Dari aspek penggunaan, Drupal akan lebih advanced dibanding Joomla.  

Drupal juga cocok digunakan untuk kebutuhan apa pun dan juga terkandung kemudahan untuk membangun website, menjadi berasal dari jurnal, blog, web site sekolah, profil perusahaan dan e-Commerce. Drupal sendiri mempunyai plugin spesifik untuk membawa dampak web site e-Commerce lebih baik.

4. Prestashop

Selanjutnya adalah Prestashop yang difokuskan untuk terhubung toko online. Prestashop adalah platform CMS terbaik yang memudahkan untuk membawa dampak web site toko online dengan bermacam fitur serta plugin pembantu.

Prestashop bersifat open-source dan juga berarti CMS yang satu ini mampu digunakan secara gratis dan seperti CMS open-source lainnya pengguna harus miliki hosting dan domain sendiri.

Salah satu kelebihan Prestashop di dalam membangun web site toko online adalah miliki proses konfigurasi yang mudah. Bahkan pengguna tidak harus menyadari ilmu tehnis seperti coding untuk membangun web site disini.

Prestashop lumayan bagus digunakan untuk bisnis kecil hingga menengah. Hal ini disebabkan karena Prestashop miliki kekurangan resources dan database supaya tidak mampu digunakan oleh bisnis besar karena minim skalabilitas. Selain itu desain dan template web site memang lumayan bagus untuk bisnis kecil dan menengah, tetapi lagi-lagi terkecuali digunakan oleh toko skala besar dapat terkesan tidak professional.

5. Magento

Magento merupakan keliru satu CMS yang tenar untuk membawa dampak toko online. CMS ini mampu bersifat open source dan mampu kmau manfaatkan secara gratis. Magento merupakan CMS yang dibikin oleh Adobe, perusahaan perangkat lunak tenar yang udah membawa dampak banyak perangkat lunak tenar seperti Adobe Photoshop dan Adobe Illustrator.

Melalui Magento, Adobe dambakan mempermudah para pelaku bisnis untuk membawa dampak toko online. Magento memberi tambahan kemudahan di dalam mengelola konten serta didukung oleh bermacam ekstensi berasal dari pihak ketiga untuk mendukung kebutuhan toko online seperti koneksi ke sarana sosial, pemasangan iklan, dan lain-lain.

Sebagai CMS toko online, Magento juga memberi tambahan fitur laman pembayaran bawaan yang udah terkoneksi ke platform pembarayan terkenal. 

Itu dia beberapa panduan CMS yang mampu kamu menyesuaikan dengan kebutuhan web site yang dapat kamu bangun. CMS selanjutnya cuman sebuah platform sedangkan untuk membawa dampak web site mampu berlangsung kamu perlu hosting dan domain.  Kamu juga mampu membaca artikel selanjutnya untuk menyadari berkenaan hosting dan domain.